Serangan Jabhah Nushrah Tewaskan 50 Tentara Rezim di Damaskus

Ghonimah yg didapat Mujahidin Jabhah Nushrah

Damaskus – Mujahidin Jabhah Nusrah (JN) kembali merilis operasi besar memukul tentara

loyalis rezim Bashar Al Asad di ibukota Damaskus. Operasi terkoordinir itu dilancarkan JN bersama faksi-faksi pejuang lainnya, menyerbu basis militer milisi Syiah Irak Abu Fadl Al Abbas di daerah Yaldah dan Hajirah, selatan Damaskus. Sebanyak 50 tentara loyalis rezim tewas selama operasi pada Sabtu, 7 Desember 2013, tersebut.

Dalam rilis yang dikeluarkan pada Senin (13/1/2014), JN menjelaskan operasi yang direncanakan selama beberapa hari tersebut.  Mujahidin memantau pos-pos militer milisi Syiah Abu Fadl Al Abbas selama 10 hari. Bahkan tiga hari sebelum penyerangan, mujahidin JN berhasil menyusup ke salah satu gedung yang dijadikan markas musuh.

Tepat pada malam Sabtu (7/12/2013), tambah rilis JN nomor 449 tersebut, mujahidin mulai menyerbu dua titik militer dari beberapa titik militer milisi Syiah Abu Fadl Al Abbas dari tujuh arah. Perlu diketahui, di dua titik militer itu terdapat dua markas tentara dan enam pos penjagaan militer. Semua tentara musuh yang berada di dalam pos tersebut tewas selama serangan tersebut.

Sementara itu, mujahidin yang telah ditugaskan menjaga jalan masuk ke basis militer musuh berhasil meledakkan sebuah kendaraan militer jenis Dushka dan empat kendaraan jenis BMP yang membawa bantuan militer untuk teman mereka yang diserang. Mujahidin juga menargetkan sebuah gedung yang disiapkan tentara musuh untuk mengempur mujahidin dengan rudal SPG9.

Operasi malam hari itu berlangsung hingga pukul lima pagi. Sebanyak 50 tentara loyalis Bashar Al Asad tewas selama serangan tersebut dan mujahidin meraih banyak senjata rampasan, mulai dari amunisi dan senjata ringan dan berat.

“Puji dan syukur hanya milik Allah subhanahu wataala” kata JN menutup rilis tersebut.