Respon Cina dan Rusia Amrik Ikut - ikutan Buat Nuklir

Merespon rivalitas baru antara blok Rusia-Cina dan Amerika, terutama dalam masalah
nuklir, Amerika berniat mengembangkan persenjataan nuklirnya. “Modernisasi senjata nuklir untuk memastikan AS selalu aman dari ancaman,” ujar Menhan AS Chuck Hagel, seperti dikutip Reuters, Kamis (9/1/2014).
Pernyataan itu disampaikan Hagel saat mengunjungi pangkalan udara FE Warren. Modernisasi nuklir ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Analisa menyebutkan bahwa jumlah biaya yang dihabiskan bisa mencapai US$ 1 triliun dalam waktu 30 tahun.
“Untuk memodernisasi persediaan senjata nuklirmu dan memastikan bahwa hal itu berlanjut untuk terus aman dan selamat, semuanya butuh uang, semuanya butuh sumber daya,” ujar Menhan AS saat mengunjungi Sandia National Laboratories dan Pangkalan Udara Kirtland.
Pernyataan ini diamini oleh pengamat nuklir setempat, Clark Murdock. Bahkan ia terang-terangan menyatakan kekhawatirannya jika Rusia dan Cina menyaingi AS dalam masalah ini. “Saya tidak ingin orang Rusia berpikir bahwa mereka memiliki kekuatan nuklir yang superior,” ujarnya.
“Ini adalah tentang waktu yang tak menentu, khususnya di belahan Asia, khususnya dengan Cina yang semakin dan semakin agresif serta tegas tentang klaim teritorial di wilayahnya,” tambah Clark Murdock tentang ancaman negeri tirai bambu.

Related

Rusia 5079545077324092238

Posting Komentar

emo-but-icon

Archive

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item