Pesawat NATO Jatuh di Afghanistan, 3 Tewas

Illustrasi

Kabul – Setidaknya tiga pasukan Asing pimpinan AS tewas akibat pesawat yang mereka

tumpangi jatuh di Afghanistan timur, North Atlantic Treaty Organization (NATO) mengatakan.

“Dua anggota Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) dan satu warga sipil tewas setelah sebuah kecelakaan pesawat di Afghanistan timur hari ini,” kata NATO dalam sebuah pernyataan yang dilansir PTV pada Jumat (10/1).

Informasi mengenai penyebab kecelakaan, identitas para tentara dan lokasi yang tepat dari insiden tersebut belum dikeluarkan.

Menurut seorang pejabat pertahanan, pesawat pengintai MC-12 itu jatuh saat melakukan misi pada malam hari.

Kematian akibat jatuhnya pesawat itu merupakan salah satu kematian dari yang pertama dilaporkan pada tahun 2014.

Pengumuman itu dilakukan saat ISAF juga menegaskan dalam pernyataan resminya bahwa “Aksi musuh” sebagai penyebab jatuhnya sebuah helikopter Blackhawk pada tanggal 17 Desember 2013.

Para pejabat militer AS awalnya mengatakan bahwa helikopter itu telah jatuh karena kegagalan mekanis. Enam tentara tewas dalam kecelakaan itu.

AS dan sekutunya menginvasi Afghanistan pada Oktober 2001 . Meskipun Taliban telah dijatuhkan dari kekuasaan sebagai akibat dari invasi, pasukan asing di Afghanistan menghantikan perlawanan Taliban di negara itu.

NATO saat ini memiliki lebih dari 84.000 tentara yang ditempatkan di Afghanistan yang tengah dilanda perang.