Militer Irak Gempur Pinggiran Falujah

Anbar – Setidaknya empat warga sipil terbunuh dan Sembilan lainnya luka-luka akibat
gempuran pasukan pemerintah Irak ke daerah timur kota Falujah, provinsi Anbar, pada Senin malam (13/1/2014). Pasukan Nuri Al Maliki mengerahkan tank tempur dan senjata berat dalam gempuran malam hari tersebut.
Dilaporkan kantor berita pejuang Irak Hai’ah.net, Selasa (14/1/2014), sejumlah Koran lokal di provinsi Anbar menyebutkan, pasukan pemerintah menembakkan puluhan roket ke daerah timur Falujah dan mengenai sejumlah rumah milik warga. Akibatnya, empat warga tewas seketika dan Sembilan lainnya luka-luka, termasuk tiga anak-anak dan dua wanita. Sejumlah rumah warga juga tidak dapat ditempati lagi akibat serangan tersebut.
Sesaat setelah gempuran, mobil-mobil ambulan berdatangan ke lokasi untuk mengevakuasi korban luka ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. Sementara itu, keempat jasad korban tewas diangkut ke Departemen Forensik dan kemudian diserahkan ke keluarga masing-masing untuk dimakamkan.
Sebagaimana diketahui, sejak awal bulan kota terbesar di provinsi Anbar itu menyaksikan pemberontakkan oleh warga Sunni. Warga yang masih kental dengan persukuan itu mengangkat senjata melawan pasukan pemerintah Irak yang dikendalikan sekte Syiah.
Pejuang Sunni menduduki gedung-gedung pemerintahan dan seluruh markas polisi di kota tersebut. Mereka juga melepaskan para tahanan pemerintah yang berada di penjara pusat kota Falujah.
Perdana Menteri Irak Nuri Al Maliki beberapa hari terakhir mengerahkan pasukannya untuk mengepung kota yang dikontrol pejuang Sunni tersebut. Puluhan tank tempur dan senjata berat di tempatkan di berbagai titik di pinggiran Falujah. Senjata-senjata itu siap menggempur Falujah dari berbagai sisi.

Related

News 3160727490803973564

Posting Komentar

emo-but-icon

Archive

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item