Seorang Polisi Pakistan Anti-Taliban Tewas Lewat Serangan Bom

Karachi - Setelah seringkali lolos dari serangan pembunuhan, kali ini sebuah bom berhasil

menewaskan seorang petinggi kepolisian Pakistan yang merupakan tokoh anti-Taliban. Chaudhry Aslam, yang merupakan polisi senior anti-teror tewas dalam mobilnya di jalanan Lyari, Karachi pada Rabu (9/1/2014).

Chaudhry Aslam Khan dikenal sering menyiksa tahanan kasus jihad setelah melakukan penangkapan. Perdana Menteri Nawaz Sharif menyampaikan sikap bela sungkawa terhadap kematian Aslam. “Chaudhry Aslam adalah inspektur yang berani,” begitu ia menyanjung Aslam.

Aslam pernah menghadapi percobaan pembunuhan yang besar pada 2011 lalu. Waktu itu ledakan besar menghantam rumahnya dan merusak bagian depannya dengan parah. Setelah selamat dari serangan tersebut ia segera berkoar kepada publik:”Aku akan menyerahkan hidupku, namun aku tak akan menyerah pada teroris.”

Serangan ini disebut-sebut merupakan aksi istisyhad. “Sepertinya pelaku bom bunuh diri ada di dalam mobil dan menunggu mobil Aslam untuk tiba didekatnya, dan menerjang atau menubrukkan mobil kepada kendaraan Aslam.” sebut Raja Umar Khatab, kolega Aslam di kepolisian. Seorang pejabat Sindhi menyatakan bahwa kematian Aslam yang gemar menyiksa tahanan mujahid ini adalah kehilangan besar.