Helikopter NATO Mendarat Darurat Setelah Ditembaki Taliban

Black Hawk UH-60

Kabul – Sebuah helikopter milik pasukan NATO pimpinan AS mendarat darurat setelah

mendapat serangan oleh pejuang Taliban di Afghanistan Barat.

Menurut pernyataan NATO, helikopter itu rusak selama bentrokan dengan mujahidin Taliban di Provinsi Herat seperti dilansir PTV pada Senin (6/1).

Tentara Italia berada di atas kapal helikopter ketika serangan terjadi. Insiden ini tidak menimbulkan korban jiwa.

Para pejuang sebelumnya telah menembak jatuh beberapa helikopter pasukan asing pimpinan AS di Afghanistan, sebagai bagian dari operasi mereka terhadap pasukan asing .

Taliban juga mengklaim bahwa sejumlah tentara asing telah tewas dalam insiden tersebut.

Serangan Taliban terhadap pasukan asing pimpinan AS di Afghanistan belum mereda, dimana pasukan pimpinan AS dan pasukan Afghanistan hampir setiap hari mendapat serangan dari Taliban.

Militan Taliban baru-baru ini telah meningkatkan kekerasan terhadap pasukan pimpinan Amerika di Afghanistan menargetkan helikopter NATO dan drone .

Menurut angka terbaru yang dirilis oleh website icasualties.org, sebanyak 3.397 tentara asing telah tewas di Afghanistan sejak perang pimpinan AS dimulai lebih dari sebelas tahun yang lalu.

Angka-angka juga mengatakan sekitar 3.405 tentara asing telah tewas di Afghanistan sejak perang yang dipimpin AS dimulai lebih dari dua belas tahun yang lalu.

Meningkatnya jumlah korban militer di Afghanistan telah menyebabkan kemarahan meluas di AS dan negara-negara anggota NATO lainnya, mengurangi dukungan publik untuk perang Afghanistan.

Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya menginvasi Afghanistan pada tahun 2001 sebagai bagian dari apa  perang melawan teror yang diklaim Washinton . Serangan itu menjatuhkan Taliban dari kekuasaan, namun perlawanan Taliban masih berlangsung di seluruh negeri.