Dikabarkan Syaikh Al-Maqdisi Kritik ISIS dari Penjara

Diberitakan Syaikh Al-Maqdisi Kritik ISIS dari Penjara
Memang tidak dipungkiri Daulah Islam Irak dan Syam selalu memancing kontroversi,
terutama bagi yang belum bisa memahami strategi ISIS secara mendalam. Bahkan kali ini Syaikh Abu Muhammad Al-Maqdisi yang masih ditawan penjara Yordania, kembali angkat bicara. Dengan terang-terangan, kali ini Syaikh Al-Maqdisi mengecam ISIS dan pembela-pembelanya.
Seperti dimuat Al-Hayat pada Senin (14/01/2014), dengan pengantar tentang pesan pentingnya menjaga persatuan, Al-Maqdisi melarang penargetan sasaran kaum muslimin. “Saya memperingatkan kelompok ISIS, apabila kita tidak dapat berjihad dan berinteraksi dengan faksi-faksi yang mengusung dan berperang demi panji tauhid, kendati kita berbeda satu sama lainnya secara spesifik, lalu bagaimana mungkin kita dapat merangkul warga Suriah yang di dalamnya juga berisi golongan Nasrani, beragam kelompok, dan agama-agama lainnya.” jelas Al-Maqdisi.
Pria yang bernama asli Ashim ini cenderung menuding pendukung ISIS mengeluarkan fatwa yang mengarah pada penghalalan darah sesama muslim. “Sejumlah fatwa dan pengumuman yang menciderai ibadah jihad di negeri Syam dan cenderung memihak salah satu kelompok (Mujahidin). Di dalam fatwa-fatwa itu mengindikasikan penghalalan darah kaum Muslimin dan provokasi untuk menyelisihi para ulama Mujahidin, terutama Syaikh DR. Aiman Azh-Zhawahiri,” jelasnya.
Syaikh Al-Maqdisi menuding Abu Mundzir Asy-Syanqithi dan Abu Humam Al-Atsari mengeluarkan fatwa yang menghalalkan darah siapa yang tak mau berbaiat pada ISIS. “Saya sama sekali tidak pernah menyangka fatwa-fatwa semacam itu bisa keluar, apa pun justifikasinya, terutama anomali yang membolehkan memerangi orang-orang yang tidak berbaiat kepada ISIS. Pun demikian dengan fatwa-fatwa yang mengharuskan kaum Muslimin berbaiat kepada Al-Baghdadi, yaitu baiat Imarah Kubra,” kecamnya pada mereka.
Simpang siur antar penganut pemahaman jihadis sebenarnya sudah biasa terjadi. Jauh-jauh hari sebelum ada pergesekan dalam masalah ini, pada sekitar pertengahan dekade 2000-an, Abu Muhammad Al-Maqdisi juga mengkritik teknis jihad yang dilakukan Abu Mushab Az-Zarqawi, yang merupakan ‘embahnya’ ISIS. Dunia perbukuan jihad juga sempat gempar karena terbitnya risalah ini.

Related

Yordania 3432181313878753515

Posting Komentar

emo-but-icon

Archive

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item