Pertempuran Antara Pejuang dan Militer Kembali Meletus di Ramadi

Anbar – Baku tembak kembali terjadi antara pasukan pemerintah Irak dan pejuang Sunni

yang mengontrol sejumlah derah di provinsi Anbar pada Rabu malam ini (8/1/2014) waktu Irak, sebagaimana dilaporkan sumber kepolisian Irak.

Pasukan pemerintah menyerbu lingkungan Mazra’ah yang berada di bawah kontrol pejuang dari Daulah Islamiyah Irak dan Syam melalui tiga sisi. Sehingga, pertempuran sengit berlangsung antara kedua kubuh yang berlawanan. Belum diketahui kerugian yang diderita kedua kubuh dalam pertempuran tersebut.

Dilansir Sky News Arabia, Kamis (9/1/2013), sejumlah sumber menyebutkan bahwa pejuang yang berafiliasi dengan Al Qaidah telah mengkosongkan rumah-rumah di sekitar lingkungan tersebut. Mereka menempatkan sniper-sniper di atap-atap rumah warga warga serta memperkuat pasukannya di selatan Ramadi.

Sementara itu Perdana Menteri Irak mengatakan, negaranya merasa yakin mampu ‘menghabisi’ mujahidin Al Qaidah yang saat ini menunjukkan kekuatannya di Anbar. Perdana Menteri dari sekte Syiah itu menambahkan bahwa pasukannya yang saat ini mengepung Falujah akan menang melawan mujahidin yang mengontrol kota Sunni tersebut.

Pernyataan itu disampaikan Al Maliki pada Rabu melalui saluran televisi pemerintah Irak. Pernyataan tersebut dikeluarkan sehari setelah militernya mengerahkan puluhan tank tempur dan mortar ke pinggiran kota Falujah.