Penyidik Kematian Arafat Akan Beberkan Sejumlah Tersangka

Ramallah – Seorang penyidik ​​Palestina, pada Selasa, 3 Desember 2013, mengatakan ia akan segera menyebut nama orang-orang yang dipercaya bertanggung jawab atas kematian Yasser Arafat. Hal itu dilakukan, setelah hampir satu dekade ia mulai mencari para tersangka.


Yasser Arafat, salah seorang pemimpin gerilyawan yang menjadi presiden pertama Palestina. Ia meninggal pada tahun 2004 setelah menderita penyakit mendadak. Sementara, ia di berada di bawah pengepungan Israel di markas Ramallah, Tepi Barat yang dijajah.

Banyak warga Palestina percaya bahwa Israel membunuhnya, -tuduhan yang dengan tegas disangkal Israel-. Tapi, penyelidikan resmi Otoritas Palestina yang dipimpin oleh Tawfiq Tirawi belum menghasilkan bukti apapun.

Janda Arafat juga mengatakan bahwa anggota lingkaran dalam Arafat sendiri turut bertanggung jawab. Tak pelak, hal itu turut memicu ketegangan di antara para pejabat senior.

“Saya berjanji bahwa konferensi pers berikutnya akan menjadi yang terakhir, dan akan menyebutkan setiap orang yang mengambil bagian dalam perencanaan atau bersekongkol dalam hal ini, ” ujar Tirawi kepada saluran televisi Palestine Today.

“Kami berada dalam 15 menit terakhir dari penyelidikan,” tambahnya.

Sebuah laboratorium forensik Swiss mengatakan pada bulan November bahwa tulang Arafat mengandung banyak kandungan isotop radioaktif yang, tidak alami, langka dan mematikan. Sebagian dugaan mengarah bahwa Arafat terbunuh oleh racun polonium.