Takut Hadapi Mujahidin ISIS, 200 Penjaga Penjara Di Iraq Mengundurkan Diri

Takut Hadapi Mujahidin ISIS, 200 Penjaga Penjara Di Iraq Mengundurkan Diri
Pengunduran diri secara massal dari tugas sebagai penjara penjara, terjadi Iraq pekan ini. Mereka mengaku takut menghadapi gempuran
Mujahidin Daulah Islam Iraq dan Syam (ISIS), yang beberapa waktu lalu menyerbu dua penjara terbesar milik rezim Syiah Iraq dan berhasil meloloskan ribuan muslim Ahlus Sunnah yang ditawan disana.

Laporan situs Al Sumaria News, pada Selasa (3/12/2013), sebanyak 200 orang Penjaga Penjara di Provinsi Nineveh, Iraq mengundurkan diri dari tugasnya. Hal tersebut menyusul ancaman penyerangan yang datang dari Mujahidin ISIS sebelumnya.


Pada Juli 2013, Mujahidin menyerbu penjara Abu Gharib dan Penjara Taji. Keduanya merupakan penjara terbesar Rezim Syiah Iraq untuk menahan dan menyiksa kaum muslimin Ahlus Sunnah.


Dilaporkan lebih dari 1000 muslim berhasil dibebaskan dalam penyerangan tersbut, diantaranya beberapa pimpinan Mujahidin ISIS. Sementara itu banyak aparat Syiah dan penjaga penjara yang tewas dibunuh Mujahidin.


Beberapa saat setelah itu, banyak personel kepolisian dan mayor tentara Syiah Iraq yang mengundurkan diri dari tugasnya karena takut menjadi sasaran pembalasan para tahanan yang kabur.

Related

Syi'ah Bukan Islam 8630501313016612032

Posting Komentar

emo-but-icon

Archive

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item