Menyatakan Jihad Lawan Yahudi di Tepi Barat, Hamas Tangkap Salafi Jihadi
https://ligoislam.blogspot.com/2013/12/menyatakan-jihad-lawan-yahudi-di-tepi.html
PALESTINA – Dalam pernyataan yang dirilis ke forum jihad pada 29 November Majelis Syura Mujahidin di Sekitar Baitul Maqdis (MSM), sebuah kelompok Salafi Jihadi yang berbasis di Gaza, mengeluarkan pidato
terkait dengan syahidnya tiga mujahid dalam bentrokan dengan pasukan Yahudi laknatullah di dekat Hebron pada 26 november.
MSM mengatakan bahwa “sekelompok mujahidin telah muncul untuk menyatakan dengan jelas jihad yang berlangsung di Tepi Barat.” Kelompok ini akan membawa “unsur pembeda baru yang akan membuat orang-orang Yahudi mencicipi aroma kematian yang disebarkan Salafi Jihadi,” MSM memperingatkan, dalam sebuah pernyataan yang diterjemahkan oleh SITE Intelligence Group.
Salafi Jihadi menyatakan dengan jelas para syuhada yang gugur yaitu “Musa Abdulmajid Fanasheh (rahimahullah), Mahmud Khalid Najjar (rahimahullah) dan Muhammad Neirukh (rahimahullah) mereka adalah orang shaleh dan saudara yang baik.” kata pernyataan.
Dalam pernyataan baru, MSM menyatakan bahwa “jihad akan berlangsung sampai hari kiamat dan bahwa jihad melawan pemerintah tiran adalah sah.”
“Manhaj Salafi Jihadi telah menyebar ke Tepi Barat, “pernyataan itu memperingatkan. Menurut DSM, tiga mujahid yang syahid adalah sebagian kecil dari struktur Salafi jihadi di Tepi Barat, dan “apa yang tersembunyi adalah lebih besar.” narator selanjutnya menyerukan umat Islam di Tepi Barat untuk bersatu dan melakukan aksi untuk menunjukkan bahwa “Salafi Jihadi telah datang kepada mereka dengan orang-orang yang mencintai kematian seperti kalian mencintai kehidupan.”
“Biarkan pasukan berbaris, biarkan jenazah datang bersama-sama dan biarkan kami merencanakan dengan baik … untuk mendaratkan serangan menyakitkan pada penjahat, ” MSM menyimpulkan pernyataan.
Disaat gencarnya mujahidin Salafi Jihadi mempropagandakan jihad terhadap yahudi di tepi barat, sebaliknya otoritas pemerintah palestina Hamas melakukan aksi penangkapan keji terhadap anggota Salafi Jihadi.
Seorang pejabat Otoritas Palestina mengatakan kepada AFP kemarin bahwa dalam beberapa hari terakhir sekitar 20 Salafi Jihadi di Tepi Barat telah ditangkap. Seperti Muhamad Neirukh (rahimahullah), mereka yang ditangkap dikatakan adalah mantan anggota Hamas yang telah bertaubat.
terkait dengan syahidnya tiga mujahid dalam bentrokan dengan pasukan Yahudi laknatullah di dekat Hebron pada 26 november.
MSM mengatakan bahwa “sekelompok mujahidin telah muncul untuk menyatakan dengan jelas jihad yang berlangsung di Tepi Barat.” Kelompok ini akan membawa “unsur pembeda baru yang akan membuat orang-orang Yahudi mencicipi aroma kematian yang disebarkan Salafi Jihadi,” MSM memperingatkan, dalam sebuah pernyataan yang diterjemahkan oleh SITE Intelligence Group.
Salafi Jihadi menyatakan dengan jelas para syuhada yang gugur yaitu “Musa Abdulmajid Fanasheh (rahimahullah), Mahmud Khalid Najjar (rahimahullah) dan Muhammad Neirukh (rahimahullah) mereka adalah orang shaleh dan saudara yang baik.” kata pernyataan.
Dalam pernyataan baru, MSM menyatakan bahwa “jihad akan berlangsung sampai hari kiamat dan bahwa jihad melawan pemerintah tiran adalah sah.”
“Manhaj Salafi Jihadi telah menyebar ke Tepi Barat, “pernyataan itu memperingatkan. Menurut DSM, tiga mujahid yang syahid adalah sebagian kecil dari struktur Salafi jihadi di Tepi Barat, dan “apa yang tersembunyi adalah lebih besar.” narator selanjutnya menyerukan umat Islam di Tepi Barat untuk bersatu dan melakukan aksi untuk menunjukkan bahwa “Salafi Jihadi telah datang kepada mereka dengan orang-orang yang mencintai kematian seperti kalian mencintai kehidupan.”
“Biarkan pasukan berbaris, biarkan jenazah datang bersama-sama dan biarkan kami merencanakan dengan baik … untuk mendaratkan serangan menyakitkan pada penjahat, ” MSM menyimpulkan pernyataan.
Disaat gencarnya mujahidin Salafi Jihadi mempropagandakan jihad terhadap yahudi di tepi barat, sebaliknya otoritas pemerintah palestina Hamas melakukan aksi penangkapan keji terhadap anggota Salafi Jihadi.
Seorang pejabat Otoritas Palestina mengatakan kepada AFP kemarin bahwa dalam beberapa hari terakhir sekitar 20 Salafi Jihadi di Tepi Barat telah ditangkap. Seperti Muhamad Neirukh (rahimahullah), mereka yang ditangkap dikatakan adalah mantan anggota Hamas yang telah bertaubat.