ISIS & Jabhat Al Nusrah Sepakat Lancarkan Serangan Terbuka Ke Lebanon

Seorang pemimpin gerakan Salafi Jihadi di Yordania mengumumkan pada Kamis (2/1/2014) bahwa Tandzim al Qaeda Syam, Jabhat al Nusrah dan Daulah Islam Iraq dan Syam (ISIS) telah resmi memutuskan untuk memasukkan kekuatan militer Mujahidin ke Lebanon.

“Pemimpin Jabhat al Nusrah, Abu Muhammad al Jawlaniy dan Amirul Mukminin ISIS Abu Bakr al Baghdadiy telah secara resmi menyepakati keputusan untuk secara terbuka masuk ke Lebanon,” kata narasumber yang enggan di sebutkan namanya, seperti yang dikutip dari situs lokal Lebanon, Naharnet (2/1/2014).

Naharnet mengutip laporan tersebut dari situs yang berbasis di Washington, UPI.

“Mereka ingin menjadi melancarkan aksi militer di negara itu sampai Hezbollah menarik pasukannya dari wilayah Suriah dan membebaskan semua Muslim Ahlus Sunnah yang mereka tawan,” imbuhnya.

Sebelum ini, Syaikh Abu Muhammad al Jawlaniy dalam interview dengan Channel Aljazeera telah mengumumkan keberadaan cabang Jabhat al Nusrah di Lebanon.

Jabhat al Nusrah fii Lubnan telah melancarkan aksi beberapa kali, sebatas dalam aksi peledakan dan peluncuran roket jarak jauh.

Untuk itu, kesepakatan antara Syaikh al Jawlaniy dengan Syaikh Abu Bakr al Baghdadiy untuk memasukkan kekuatan Militer secara terbuka, boleh jadi bermakna bahwa Mujahidin akan meninggalkan cara lama bertempur secara gerilya. Dan untuk seterusnya, mereka akan menantang Milisi Syiah Hezbollah bertempur di medan terbuka.

Wallahu a’lam. Kita do’akan yang terbaik bagi Mujahidin dimana saja mereka berada.