Sebanyak 13 Tewas dalam Serangan di Wilayah Mayoritas Sunni di Iraq

SERANGAN yang sebagian besar menargetkan daerah mayoritas Sunni Iraq telah menewaskan 13 orang pada hari Jumat kemarin (22/11/2013) pada saat komunitas minoritas mengeluhkan bahwa pasukan keamanan telah gagal memberikan perlindungan yang memadai terhadap mereka.

Langkah ini menyusul lonjakan pertumpahan darah di Iraq, dengan gelombang kekerasan terakhir menyebabkan hampir 200 orang tewas hanya dalam seminggu terakhir, sehingga memaksa Baghdad
memohon bantuan internasional dalam memerangi aksi militansi hanya beberapa bulan sebelum pemilihan umum pertama negara itu.

Serangan pada hari Jumat kemarin melanda daerah mayoritas Sunni di dan sekitar Baghdad dan kota utara utama Mosul, menewaskan sedikitnya 13 orang dan 25 lainnya mengalami luka-luka, kata beberapa pejabat keamanan dan medis.

Empat penembakan terpisah dan pemboman di ibukota Baghdad, termasuk satu bseranan yang berdekatan dengan sebuah masjid Sunni, menewaskan sedikitnya enam orang, sementara ledakan di kota-kota terdekat Sunni Abu Ghraib dan Tarmiyah menyebakan tiga orang lainnya tewas.

Serangan lebih lanjut di dekat Mosul, kota yang sebagian besar berpenduduk Sunni di provinsi Nineveh yang bergolak, menewaskan empat orang – dua tentara dan dua polisi.



Kerusuhan ini merupakan bagian dari gelombang pertumpahan darah yang telah mendorong kekerasan ke level tertinggi sejak tahun 2008, ketika Iraq pulih dari kondisi terburuk akibat perang sektarian antara Sunni-Syiah.

Related

Syi'ah Bukan Islam 422379463341973012

Posting Komentar

emo-but-icon

Archive

Recent

Comments

Side Ads

Text Widget

Connect Us

item